Gan, ada yang ke bioskop hari ini? Film apa nih yang agan toton? Kalo ane sih tadi abis nonton film animasi Indonesia yang katanya bercitarasa Hollywood, gan.
Jujur, ini film animasi karya anak bangsa pertama yang ane tonton di bioskop.
Sebenernya apa sih yang membuat ane tertarik untuk nonton film ini?
Dari beberapa artikel yang ane baca, produsernya sampai ngirim tim untuk ikut seminar penulisan film blockbuster lho, gan. Dan setelah ane tonton, ada beberapa hal yang mau ane komenin nih, gan. Seberapa berhasilkah kreator Battle of Surabaya menyelipkan citarasa Hollywood dalam film bertema sejarah ini? Cekidot, ya, gan!
Quote:1. Opening Sound yang megah
Kalau agan terbiasa nonton film-film Hollywood, pasti nggak asing dengan musik pembuka yang megah. Menurut ane ini penting karenamood awal penonton mulai dibangun dari sini. Kalau boleh dianalogikan, musik pembuka ini ibarat penjaga pameran yang cantiknya poollll sedang menyambut pengunjung di pintu masuk dengan senyum manis, gan.
Quote:2. Pengambilan angle karakter versi Hollywood
Suka nonton film agent-agent keluaran Hollywood, gak, gan? Nah, di film Battle of Surabaya ini para kreator yang dikirim ke Hollywood itu menurut ane berhasil mengimplementasikan teori yang didapatnya ke dalam film ini, gan. Scene dalam film ini tidak terlihat kacangan.
Quote:3. Dramatisasi
Demi menghadirkan cerita yang berkualitas, sutradara mengubah jalan ceritanya. Meski tidak sesuai dengan fakta sejarah, tetapi film ini membawa pesan moral yang jauh lebih besar dibanding hanya menyajikan sejarah yang mungkin sudah dipelajari oleh siswa di bangku sekolah mereka. Hasilnya, film ini menghadirkan cerita segar.
Quote:4. Ada bumbu ninja juga!
Bambu runcing didaulat menjadi senjata andalan para pejuang kemerdekaan. Meski dalam film ini ada adegan pejuang membawa senjata tradisional, tapi sang sutradara juga memberikan bumbu berupa perkelahian ala ninja lengkap dengan samurai.
Quote:5. Spionase dan humor
Jangan khawatir akan rasa bosan saat menyaksikan film sejarah, gan. Dengan beberapa plot spionase dalam film ini, rasa bosan itu akan tersingkir dengan sendirinya. Selain itu, ada beberapa humor yang disajikan ala film keluaran Marvel
Quote:Sekian dulu tret ane, gan. Jangan lupa tonton filmnya di bioskop terdekat supaya industri animasi tanah air bisa bersaing dengan film keluaran Pixar, Disney, dll.
Oh iya, nggak lengkap rasanya kalau cuma nyebutin yang bagus-bagusnya, gan. Pasti ada dong kekurangan dalam sebuah film. Nah, 'kekurangan' yang mau ane paparkan ini sebenarnya bukan cacat sih, cuma kurang teliti saja dari tim kreatif. Ada satu adegan di mana Jendral Mallaby mengajak Musa berdialog dalam bahasa Inggris. Dan hebatnya, Musa bisa mengerti apa yang dibicarakan. Mengingat Inggris (Sekutu) belum pernah datang sebelumnya, adegan ini jadi agak kurang masuk akal. Tapi secara keseluruhan, film ini layak ditonton, gan.Sumur
No comments:
Post a Comment